Banyak Wisudawan Lulus Cumlaude, Rektor Ajak Studi Lanjut dan Berikan Beasiswa

 

UIN Walisongo Online, Semarang – Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo mengadakan wisuda Magister ke-61 dan Sarjana ke-94 pada Sabtu, 2 November 2024, di Aula 2 Kampus 3 Gedung Tgk Ismail Yaqub. Sebanyak 558 wisudawan mengikuti acara ini, terdiri dari 30 orang Magister (S2) dan 528 orang Sarjana (S1). Rektor UIN Walisongo, Prof. Dr. Nizar, M.Ag., memimpin wisuda ini bersama jajaran senat universitas.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. Mukhsin Jamil, M.Ag., menyampaikan bahwa UIN Walisongo telah meluluskan 474 Doktor, 2.358 Magister, 51.719 Sarjana, 1.375 Ahli Madya, dan 105 Ahli Muda.

"Para wisudawan lulus dengan predikat Sangat Memuaskan untuk program Magister dengan IP rata-rata 3,71, dan predikat Cumlaude untuk program Sarjana dengan IP rata-rata 3,69," ungkapnya.

Dalam sambutannya, Rektor UIN Walisongo, Prof. Dr. Nizar, M.Ag., mengucapkan selamat kepada wisudawan dan orang tua. Ia juga mengumumkan pemberian beasiswa satu tahun kepada wisudawan terbaik untuk melanjutkan studi Magister di UIN Walisongo. Rektor berpesan agar para alumni bangga terhadap almamater, mengingat salah satu lulusan terbaik, Prof. Dr. Abdul Mu'ti, kini menjabat sebagai Menteri Pendidikan Dasar dan Sekolah Menengah.

"Prosesi wisuda adalah transisi dari pendidikan formal ke dunia profesional atau pendidikan yang lebih tinggi. Ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan baru. Gelar yang diperoleh membawa tanggung jawab sosial, dan pembelajaran harus terus dilakukan sepanjang hayat," pungkasnya.

Perwakilan wisudawan berprestasi, Silvi Aulia, menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya. Ia juga berpesan agar tidak takut gagal, mengutip kata-kata Buya Hamka, "Jangan takut jatuh, karena yang tidak pernah memanjatlah yang takut jatuh. Jangan takut salah, karena dari kesalahan pertama kita belajar untuk langkah selanjutnya."

Beberapa wisudawan terbaik dari berbagai fakultas diumumkan, di antaranya Khulefi Yatusa’dah (Magister Fakultas Syariah dan Hukum) dengan IPK 3,86, Maulana Anwar (Sarjana Fakultas Syariah dan Hukum) dengan IPK 3,93, dan Kurnia Intan Nabila (Magister Fakultas Ushuluddin dan Humaniora) dengan IPK 3,83.