UIN Walisongo Online, Jakarta – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas secara resmi membuka seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PMB PTKIN) Tahun 2024 dengan tema “Start to Be Smart” di Hotel Yuan Garden Pasar Baru, Jakarta, pada Jumat (19/01/2024).
Yaqut Cholil menyatakan bahwa untuk mewujudkan tema "Start to Be Smart", PTKIN harus memiliki kualitas yang tinggi, dengan distingsi dan keunggulan dalam bidang ilmu sesuai dengan perkembangan zaman, serta pengelolaan yang terstruktur. "Semua pihak di Kementerian Agama, terutama pengelola pendidikan, harus menjadi contoh. Perguruan tinggi Islam memiliki banyak keunggulan yang harus dikelola sebagai daya tarik dengan menciptakan inovasi dan kreasi," ujar Yaqut Cholil.
Dalam acara ini, hadir pula Sekretaris Jenderal Kemenag Nizar Ali, yang juga menjabat sebagai Plt Rektor UIN Walisongo Semarang, Dirjen Pendidikan Islam M. Ali Ramdhani, Ketua Forum Rektor PTKIN Masnun Thahir, Ketua Pelaksana PMB PTKIN Nyayu Khodijah, serta Staf Ahli dan Staf Khusus Menteri Agama.
Ketua Panitia PMB PTKIN, Nyayu Khodijah, yang juga Rektor UIN Raden Fatah Palembang, menjelaskan bahwa ada dua jalur seleksi nasional yang akan dilaksanakan. Pertama, Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) dan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (UM-PTKIN).
Lebih lanjut, Nyayu Khodijah menjelaskan bahwa proses seleksi ini akan dilaksanakan oleh 58 PTKIN dan 1 PTN di seluruh Indonesia, dengan 1.301 program studi yang tersedia. Jumlah kuota penerimaan adalah 65.574 untuk jalur SPAN-PTKIN dan 85.692 untuk jalur UM-PTKIN.
“SPAN PTKIN adalah seleksi berdasarkan prestasi akademik menggunakan nilai rapor dan prestasi lainnya,” ungkap Nyayu Khodijah, yang juga menjabat sebagai Rektor UIN Palembang.
Pendaftaran jalur SPAN PTKIN akan dibuka mulai 22 Januari 2024 dan hasilnya akan diumumkan pada 2 April 2024. Informasi lebih lanjut mengenai SPAN PTKIN dapat diakses di https://span.ptkin.ac.id/page.
Sementara itu, jalur UM PTKIN adalah seleksi bersama yang dilaksanakan oleh 58 PTKIN dan 1 PTN dengan program studi keagamaan yang terakreditasi oleh Kementerian Agama RI, melalui ujian tulis berbasis Sistem Seleksi Elektronik (SSE). Ujian ini rencananya dimulai pada 6 Mei 2024, dan informasi lebih lanjut dapat diakses di https://um.ptkin.ac.id/.
Selain itu, terdapat jalur mandiri, di mana masing-masing Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri akan melaksanakan seleksi sendiri. Informasi tentang jalur mandiri ini dapat ditemukan di laman resmi masing-masing perguruan tinggi.
Pendaftaran jalur SPAN-PTKIN akan dibuka dari 12 Januari hingga 15 Februari 2024, sedangkan pendaftaran UM-PTKIN dimulai dari 6 Mei hingga 15 Juni 2024.
Humas UIN Walisongo, Astri Amanati, menyampaikan bahwa terdapat 27 program studi yang dapat dipilih melalui jalur SPAN-PTKIN dan UM-PTKIN di UIN Walisongo.
"Ada 27 program studi yang tersedia di berbagai fakultas di UIN Walisongo yang dapat dipilih melalui jalur SPAN-UMPTKIN," tambahnya.
Di Fakultas Syariah dan Hukum, program studi yang tersedia antara lain Hukum Keluarga Islam (A), Hukum Pidana Islam (A), Hukum Ekonomi Syariah (A), dan Ilmu Falak (A). Di Fakultas Ushuluddin dan Humaniora, pilihan program studi meliputi Aqidah dan Filsafat Islam (A), Studi Agama-agama (A), Ilmu Al-Quran dan Tafsir (A), dan Tasawuf serta Psikoterapi (A).
Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan menawarkan program studi Pendidikan Agama Islam (Unggul), Pendidikan Bahasa Arab (Unggul), Manajemen Pendidikan Islam (A), Pendidikan Bahasa Inggris (Unggul), Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (B), serta Pendidikan Islam Anak Usia Dini (Unggul). Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam menawarkan program studi Ekonomi Islam (A), Perbankan Syariah (Baik Sekali), dan Akuntansi Syariah (Unggul).
Fakultas Dakwah dan Komunikasi menyediakan program studi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (A), Komunikasi dan Penyiaran Islam (A), Manajemen Dakwah (A), Pengembangan Masyarakat Islam (A), dan Manajemen Haji dan Umroh (B). Sementara itu, Fakultas Sains dan Teknologi menawarkan program studi Pendidikan Matematika (B), Pendidikan Fisika (Unggul), Pendidikan Kimia (Unggul), dan Pendidikan Biologi.
Cari Blog Ini