UIN Walisongo Online, Semarang – Wisuda kali ini menghadirkan sesuatu yang istimewa sebagai bentuk penghargaan kepada para lulusan terbaik. UIN Walisongo memberikan beasiswa kepada 14 wisudawan terbaik dari setiap fakultas untuk melanjutkan studi di kampus yang sama. Selain itu, UIN Walisongo juga memberikan kemudahan bagi para lulusan dengan langsung menerima ijazah setelah prosesi wisuda, sehingga mereka dapat segera mengikuti tes CASN.
Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo menggelar prosesi wisuda untuk jenjang Doktor (S.3) ke-36, Magister (S.2) ke-60, dan Sarjana (S.1) ke-93 pada Rabu (21/8/2024) di Aula 2 Kampus 3 Gedung Tgk Ismail Yaqub. Acara ini diikuti oleh 1.406 lulusan, yang terdiri dari 25 orang lulusan Doktor (S.3), 83 orang lulusan Magister (S.2), dan 1.298 orang lulusan Sarjana (S.1). Wisuda berlangsung dalam dua sesi: sesi pertama diikuti oleh 680 wisudawan dari Fakultas Ushuludin dan Humaniora, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, serta Pascasarjana. Sementara sesi kedua diikuti oleh 726 wisudawan dari Fakultas Syariah dan Hukum, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Fakultas Psikologi Kesehatan, serta Fakultas Sains dan Teknologi. Prosesi wisuda ini dipimpin langsung oleh Rektor UIN Walisongo, Prof. Dr. Nizar, M.Ag., beserta jajaran senat universitas.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. Mukhsin Jamil, M.Ag., menyampaikan bahwa hingga saat ini, UIN Walisongo telah meluluskan 474 Doktor, 2.328 Magister, 51.191 Sarjana, 1.375 Ahli Madya, dan 105 Ahli Muda.
Para lulusan UIN Walisongo berhasil menyelesaikan studi mereka dengan predikat yang membanggakan. Untuk program Doktor, lulusan meraih predikat "Sangat Memuaskan" dengan rata-rata IPK 3,72. Program Magister juga memperoleh predikat "Sangat Memuaskan" dengan rata-rata IPK 3,74, sedangkan program Sarjana meraih predikat "Cumlaude" dengan rata-rata IPK 3,66.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Nizar, M.Ag., menegaskan bahwa wisuda bukan sekadar seremoni kelulusan, tetapi juga menandai awal perjalanan baru dalam kehidupan para lulusan. Ia mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan atas pencapaian mereka setelah perjuangan panjang dalam menempuh pendidikan.
Lebih lanjut, Rektor menyampaikan harapannya agar lulusan UIN Walisongo menjadi SDM unggul yang berperan dalam pembangunan bangsa. Kampus ini berkomitmen membentuk lulusan yang tidak hanya unggul dalam keilmuan agama, tetapi juga menguasai sains dan teknologi. Dengan pendekatan Unity of Sciences, UIN Walisongo mengintegrasikan ilmu pengetahuan dengan nilai-nilai keagamaan guna menciptakan peradaban yang lebih baik.
Selain itu, lulusan UIN Walisongo diharapkan menjadi pribadi yang berakhlak mulia, memiliki kepedulian sosial, serta tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Spirit Walisongo. Kesuksesan para wisudawan tentu tidak terlepas dari doa dan dukungan orang tua serta para dosen yang telah membimbing mereka.
Perwakilan mahasiswa terbaik universitas, Sofiatun Handayani dari Fakultas Ushuludin dan Humaniora, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada orang tua, dosen, serta seluruh pihak yang telah mendukungnya selama menempuh studi. Ia juga mengajak para alumni untuk terus menjaga hubungan baik dengan almamater dan berkontribusi bagi UIN Walisongo di mana pun mereka berada.
Sofiatun menutup sambutannya dengan sebuah pantun yang menggambarkan harapannya untuk meraih beasiswa:
"Dari Mekah menuju Jeddah, beli oleh-oleh untuk calon mertua.
Skripsi sudah, wisuda pun tiba. Tinggal menunggu beasiswa S2."
Harapannya pun terkabul, ia berhasil memperoleh beasiswa untuk melanjutkan studi di UIN Walisongo.
Cari Blog Ini